cybermap.co.id – Kelelahan yang berkepanjangan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan kualitas hidup. Jika tubuh merasa lelah terus-menerus, mungkin ada beberapa kondisi yang menjadi penyebabnya. Berikut adalah 8 kondisi yang bisa menyebabkan tubuh merasa lelah sepanjang hari.
- Kurang Tidur
Tidur yang tidak cukup atau kualitas tidur yang buruk adalah salah satu penyebab utama kelelahan. Tidur yang nyenyak membantu tubuh dan otak untuk pulih, sehingga kekurangan tidur dapat mengganggu keseimbangan energi. - Stres
Stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan kelelahan fisik dan mental. Ketika stres, tubuh melepaskan hormon kortisol yang bisa mengganggu pola tidur dan meningkatkan kelelahan. - Anemia
Anemia terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Gejalanya meliputi rasa lelah, pusing, dan kesulitan bernapas. - Hipotiroidisme
Kelenjar tiroid yang kurang aktif dapat memperlambat metabolisme tubuh, menyebabkan kelelahan, kenaikan berat badan, dan depresi. - Diabetes
Kadar gula darah yang tidak terkontrol dapat membuat tubuh merasa lemah dan letih. Kekurangan energi terjadi karena tubuh tidak dapat menggunakan glukosa dengan efektif. - Depresi
Depresi tidak hanya mempengaruhi mood tetapi juga fisik. Seseorang yang sedang depresi sering merasa lelah dan kehilangan semangat untuk beraktivitas. - Dehidrasi
Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan penurunan energi dan kelelahan. Air sangat penting untuk menjaga fungsi tubuh yang optimal. - Sindrom Kelelahan Kronis
Sindrom kelelahan kronis adalah kondisi medis yang ditandai dengan rasa lelah yang tidak dapat dijelaskan dan tidak hilang meskipun sudah cukup istirahat.
Jika Anda merasa lelah terus-menerus, penting untuk memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab yang mendasarinya dan mendapatkan penanganan yang tepat. Menjaga pola hidup sehat, tidur cukup, serta mengelola stres adalah langkah awal untuk mengatasi masalah kelelahan.