cybermap.co.id – Pada akhir pekan kemarin, puluhan emak-emak di Depok melakukan kegiatan senam bersama di kawasan Car Free Day (CFD), yang berlangsung di sepanjang Jalan Margonda. Kegiatan ini sempat memicu perhatian warga dan pengendara karena aktivitas senam yang dilakukan di tengah jalan utama menyebabkan kemacetan. Wali Kota Depok, Mohammad Idris, memberikan respons atas kejadian tersebut dengan mengingatkan bahwa kegiatan senam di CFD seharusnya tidak mengganggu kelancaran lalu lintas.

Idris menilai bahwa kegiatan senam merupakan aktivitas positif yang dapat meningkatkan kesehatan masyarakat, tetapi harus diatur agar tidak menutup jalan sepenuhnya. Ia meminta agar senam hanya dilakukan dalam dua saf atau barisan saja, sehingga ruas jalan tetap terbuka bagi warga yang melintas. Hal ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara kebebasan beraktivitas dengan kebutuhan mobilitas masyarakat yang menggunakan jalan untuk keperluan lain.

“Saya sangat mendukung kegiatan senam dan aktivitas sehat lainnya, tetapi kita harus memastikan tidak ada hambatan bagi pengendara maupun pejalan kaki. Hanya dua saf senam saja yang bisa dilakukan di tengah jalan, sisanya bisa dilakukan di trotoar atau area yang lebih luas,” ujar Idris.

Keputusan ini diambil untuk menghindari potensi terjadinya kemacetan dan menjaga kenyamanan semua pihak.

Similar Posts