cybermap.co.id – Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mengembangkan penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi di PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), salah satu perusahaan tekstil terbesar di Indonesia. Sejumlah bank daerah kini menjadi fokus penyelidikan setelah diduga terlibat dalam aliran dana yang digunakan untuk memperkaya pihak-pihak tertentu di dalam perusahaan. Kasus ini muncul setelah penyelidikan terkait pengelolaan keuangan Sritex menunjukkan adanya transaksi mencurigakan yang melibatkan bank-bank daerah sebagai saluran aliran dana yang tidak sah.
Pihak Kejagung menegaskan bahwa pemeriksaan terhadap bank-bank tersebut dilakukan untuk menelusuri lebih jauh sumber dan jalur keuangan yang mengalir dalam praktik korupsi ini. Beberapa bank daerah yang terkait sudah dipanggil untuk dimintai keterangan, dan proses ini diharapkan dapat mengungkap peran mereka dalam membantu tersangka untuk menyamarkan aktivitas ilegal tersebut. Selain itu, Kejagung juga menyelidiki apakah ada kebijakan atau prosedur di bank yang tidak dijalankan dengan baik, sehingga memungkinkan terjadinya tindakan kriminal.
Kasus ini berawal dari laporan dugaan penyalahgunaan dana perusahaan yang merugikan negara hingga miliaran rupiah. Investigasi oleh Kejagung sebelumnya mengungkapkan bahwa terdapat penggunaan fasilitas pinjaman dari sejumlah bank daerah yang disalahgunakan oleh oknum di Sritex untuk tujuan pribadi.
