Setiap kain bahan pakaian memiliki karakter masing-masing. Misalnya, ketika memilih bahan kain untuk dress atau terusan, Anda perlu memilih yang dingin dan berbahan jatuh pada gaya tertentu. Sedangkan untuk memilih kain celana, perlu berbahan menyerap keringat. Jika musim hujan, perlu memilih bahan yang lekas kering.

Nah, untuk kamu yang ingin belanja kain yang bagus dan pastinya terbaik, MC Texstyle adalah supplier kain Jakarta sekaligus toko kain Jakarta terbaik yang menyediakan puluhan macam jenis kain dengan kualitas premium untuk para brand fashion dan juga bagi para calon pengusaha fashion yang menginginkan jenis kain terbaik untuk brandnya.

Kenyamanan mungkin juga akan dinilai berbeda bagi seseorang dengan orang lain. Oleh karena itu, Anda perlu memilih dan mengidentifikasi mana kain yang paling nyaman untuk potongan pakaian tertentu atau membangun ornamen tertentu untuk penampilan menawan. Supaya enggak salah pilih, berikut tips yang bisa dijadikan acuan ketika memilih kain bahan pakaian.

1. Breathability

Kemampuan kain bahan pakaian untuk menyerap udara dan keleluasaan pertukaran udara penting diketahui. Melalui kemampuan menyerap udara atau dikenal dengan breathability, nyaman atau tidaknya pakaian bisa dinilai dari bahan tersebut. Jenis kain yang memiliki breathability baik antara lain linen, wool, dan rayon.

2. Serat kain yang nyaman

Kelembutan serat kain membuat nyaman dipakai. Semakin kasar terasa di kulit, kenyamanan memakainya semakin dipertanyakan. Dilansir Collective Gen ternyata ini didasarkan pada kemampuan kulit bernapas dan ketebalan permukaan kain. Nah, jenis kain yang paling nyaman seratnya antara lain katun, linen, sutra, flannel, jersey, satin, chiffon, dan rayon.

3. Ketahanan terhadap kerutan

Cara menyimpan kain yang mudah berkerut atau mudah lecek, ialah dengan menggantungnya. Jika disimpan dan dilipat di dalam lemari pakaian, perlu menyeterikanya terlebih dahulu supaya terlihat rapi. Jenis kain yang enggak mudah berkerut antara lain flannel, jersey, wool, denim, chiffon, dan nylon.

4. Sesuaikan fungsinya

Jenis kain tertentu pas untuk bahan pakaian musim dingin karena kainnya memiliki fungsi menghangatkan. Sebaliknya, saat musim kemarau, pilih kain yang tipis dan menyerap keringat seperti katun, linen, sutra, dan chiffon. Untuk kain yang hangat, pilih jenis polyester, nylon, satin, velvet, dan flannel.

5. Cara mencuci

Tentu jenis kain sutra akan mudah rusak seratnya jika dicuci dengan mesin cuci. Artinya, selain memilih kain bahan pakaian dengan ukuran kenyamanan, fungsi, daya serap, ketahui cara tepat untuk mencucinya.

Disamping jenis kain sutra, kain yang akan rusak seratnya jika dicuci dengan mesin cuci antara lain velvet, chiffon, satin, dan kulit baik sintetis maupun alami. Selain jenis kain tersebut, bisa dicuci dengan mesin cuci.

Similar Posts