cybermap.co.id – Kayu manis sering dianggap sebagai rempah-rempah yang menambah rasa pada masakan dan minuman, serta memiliki berbagai manfaat kesehatan. Namun, sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa konsumsi kayu manis dalam jumlah berlebihan dapat membawa risiko bagi kesehatan tubuh.
Studi yang dilakukan oleh tim peneliti ini menunjukkan bahwa kayu manis mengandung senyawa kumarin, yang dalam dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan hati dan masalah ginjal. Meskipun kumarin ditemukan secara alami dalam kayu manis, konsumsi yang berlebihan dapat berisiko bagi orang yang mengonsumsinya dalam jumlah besar atau secara rutin.
Penting untuk diketahui, ada dua jenis kayu manis utama yang sering digunakan: kayu manis Ceylon dan kayu manis Cassia. Kayu manis Cassia, yang lebih umum ditemukan di pasaran, mengandung kadar kumarin yang jauh lebih tinggi dibandingkan kayu manis Ceylon.
Meskipun kayu manis memberikan banyak manfaat kesehatan, seperti meningkatkan metabolisme dan memiliki sifat anti-inflamasi, konsumsi yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping. Beberapa gejala yang bisa muncul akibat kelebihan kumarin antara lain mual, pusing, bahkan kerusakan hati dalam jangka panjang.
Para ahli merekomendasikan agar konsumsi kayu manis dibatasi, terutama bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti gangguan hati atau ginjal. Sebaiknya, konsumsilah kayu manis dalam jumlah moderat sebagai bagian dari pola makan yang seimbang. Jika Anda ingin memaksimalkan manfaatnya, pastikan untuk memilih kayu manis Ceylon dan mengonsumsinya secara bijak.
Dengan memahami potensi risiko ini, kita bisa menikmati manfaat kayu manis dengan cara yang lebih aman dan sehat.